Jumat, 14 November 2008

KEYBOARD

Keyboard, merupakan salah satu jenis input device yang paling tua dan telah lama melengkapi suatu sistem perangkat komputer. Keyboard sendiri adalah sebuah input device berupa papan yang terdiri dari tombol-tombol tanda huruf dan angka serta fungsi-fungsi (F1, F2, … F12). Jika dilihat sepintas susunannya menyerupai yang ada pada mesin ketik. Tombol-tombol tersebut disusun sedemikian rupa sehingga dapat dipergunakan untuk memberikan masukkan (input), baik berupa data maupun perintah-perintah pada sistem komputer.

Saat ini kehadiran keyboard juga diperlengkapi dengan jenis input device lainnya yang bernama mouse. Dengan mempergunakan video display atau biasa juga disebut monitor sebagai output device, interaksi antara manusia dengan komputer dapat dilakukan.

Keyboard dibedakan ke dalam dua type, yaitu type array switch mekanik dan type struktur flat 3 layer. Pada type array switch mekanik, array switch mekanik dipasang pada printed–circuit board, dimana switch-nya diatur dalam baris dan kolom yang dihubungkan ke micro-controller pada board. Pada saat suatu switch ditekan, controller akan mengidentifikasi baris dan kolom sehingga kemudian diketahui tombol mana yang ditekan.

Sedangkan pada type struktur flat 3 layer, layer paling atas terdiri dari layer plasticized dengan posisi tombol ditampilkan pada permukaan atas dan conducting trace disimpan pada sisi bawah. Layer kedua terbuat dari karet dengan lubang posisi pada tombol. Sedangkan layer ketiga paling bawah adalah metalik dengan tonjolan keluar pada posisi tombol. Pada saat tombol ditekan, maka trace di bawahnya akan bersentuhan dengan tonjolan di layer dasar hingga membentuk sirkuit elektrik. Arus yang mengali dari sirkuit elektrik ini akan diterima micro-controller. Keyboard dengan type ini memungkinkan penekanan biaya produksi dan kelebihan dari sisi pemakaian karena lebih tahan terhadap permasalahan tumpahan cairan dan makanan. Contoh keyboard type ini adalah terminal point-of-sale. (dna)

Tidak ada komentar: